Diam-diam menonton adikku yang pemalu mandi, aku bergabung dengannya untuk sesi Panas, memuaskan setiap inci tubuhnya. Orgasmenya yang meledak-ledak membuatku tertutup oleh sperma panasnya. Pertemuan liar dan tak terlupakan.
Setelah malam yang lumayan keluar, aku mendapati diriku menyelinap mengintip mbakku yang penakut saat dia mandi.Lekukan tubuhnya yang ranum dan pantatnya yang ketat menjadi pemandangan mata yang pegal, dan aku tidak bisa menahan keinginan untuk bergabung dengannya.Begitu aku berjalan masuk, dia terkejut, tetapi sensasi dari semua itu membuat cairannya mengalir.Belum aku sadari, dia sudah berlutut, liangnya yang ketat merindukan penisku yang berdenyut-denyut.Aku tidak membuang waktu, menancap dalam ke dalam liangnya yg basah, erangannya menggema dari dinding-dinding keram.Pemandangan payudaranya yang melambung dan batang penisku menghujam ke dalam memeknya cukup liar.Aku mengambil setiap posisi, menggoyangkan setiap dorongan dalam tubuhnya, menggoygkan klimaks di setiap posisinya, kami berdua sama-sama mencapai klimaks, memuaskan klimaks dalam klimaksnya, meninggalkan kami sama-sama puas dalam kenikmatan.
Deutsch | Español | Bahasa Indonesia | Norsk | Русский | 汉语 | Magyar | Polski | Nederlands | Slovenščina | Slovenčina | Српски | English | ภาษาไทย | 한국어 | 日本語 | Suomi | Dansk | Ελληνικά | Čeština | Italiano | Български | الع َر َب ِية. | Bahasa Melayu | Português | עברית | ह िन ्द ी | Română | Svenska | Türkçe | Français
Teenixxx.com Copyright © 2024 All rights reserved. Contacts